RAKYAT PRIANGAN, Teknoto- Masih ingat lagu penyanyi cilik Joshua Suherman dan Tukul Arwana yang melantunkan lagu: "Cita-citaku ingin jadi Profesor, bikin pesawat terbang seperti Pak BJ Habibie"
Ya lagi itu cukup populer bagi generasi tahun 90-an, dan tentu saja Profesor BJ Habibie adalah idola anak-anak, remaja dan kaum muda pada saat itu.
Prof. Dr. Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie (lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 - meninggal di Jakarta, 11 September 2019) adalah seorang ahli teknologi penerbangan dan juga politisi Indonesia.
Baca Juga: May Day! Buruh Se-Indonesia Demo Tuntut UU Ciptaker Dicabut
Habibie adalah Presiden Indonesia yang ketiga, menjabat dari tahun 1998 hingga 1999. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Presiden di bawah Presiden Soeharto.
Habibie menempuh pendidikan teknik penerbangan di Technische Hochschule Aachen (sekarang RWTH Aachen University) di Jerman pada tahun 1955.
Ia meraih gelar sarjana pada tahun 1960 dan kemudian melanjutkan studinya untuk meraih gelar doktor pada tahun 1965.
Baca Juga: Ginting Juara! Tunggal Putra yang Berhasil Mengembalikan Juara Asia Setelah Taufik Hidayat
Setelah menyelesaikan pendidikan, BJ Habibie bekerja di perusahaan pesawat terbang Jerman, Messerschmitt-Bölkow-Blohm.
Ia kemudian pindah ke Indonesia pada tahun 1974 untuk memimpin Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang dibentuk oleh Presiden Soeharto. BJ Habibie berusaha mengembangkan teknologi di Indonesia dan mempromosikan industri penerbangan nasional.
Ia berhasil membangun industri pesawat terbang nasional, yang mencakup perusahaan IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara), yang kemudian menjadi PT Dirgantara Indonesia.
Baca Juga: Kapan Tanggal Merah di Bulan Mei 2023, Berikut Peristiwa Penting pada Bulan Ini
Prof. BJ Habibie memiliki beragam pemikiran dan kontribusi dalam berbagai bidang, terutama di bidang teknologi dan industri penerbangan. Berikut adalah beberapa pemikiran yang dijelaskan oleh Prof. BJ Habibie:
Teknologi sebagai kunci untuk mengatasi masalah dan memajukan bangsa.
Prof. Habibie percaya bahwa teknologi merupakan kunci untuk mengatasi masalah dan memajukan bangsa Indonesia.
Ia menganggap bahwa kemajuan teknologi dapat memberikan solusi untuk masalah ekonomi, kesehatan, lingkungan, dan sebagainya. Oleh karena itu, ia sangat mempromosikan pengembangan teknologi di Indonesia dan meningkatkan kemampuan dalam bidang teknologi.
Kemandirian dalam pengembangan industri
Prof. Habibie juga mempromosikan kemandirian dalam pengembangan industri di Indonesia. Ia berusaha mengembangkan industri penerbangan nasional dan mengurangi ketergantungan terhadap impor teknologi. Hal ini dilakukan dengan membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan mengembangkan teknologi sendiri.
Pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia
Prof. Habibie meyakini bahwa pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia merupakan kunci untuk mencapai kemajuan dan kemandirian di Indonesia. Oleh karena itu, ia sangat mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia dan mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas di bidang teknologi.
Demokrasi sebagai fondasi negara
Prof. Habibie juga meyakini bahwa demokrasi merupakan fondasi negara yang penting. Ia berusaha memperkuat demokrasi di Indonesia dengan melakukan reformasi politik dan memberikan kebebasan berpendapat kepada rakyat.
Perdamaian dunia
Terakhir, Prof. Habibie juga sangat peduli dengan perdamaian dunia. Ia percaya bahwa perdamaian dapat dicapai melalui kerja sama antar negara dan pengembangan teknologi. Ia juga sering mempromosikan nilai-nilai perdamaian dan toleransi dalam hubungan internasional. ***
Penulis: Arip Nurahman, M.Pd
Dosen Intitute Pendidikan Indonesia (IPI) Garut
Artikel Terkait
IPhone 5s Trending di Twitter, Netizen Mengenang Jasanya Sejak Dirilis 2012 Silam
Daftar Harga Grand Livina Bekas Perbulan Maret 2023, Mobil Keluarga Teman Perjalanan Anda!
Kenapa Akhir Akhir Ini Cuaca Panas pada Malam Hari? Temukan Jawabannya Sekarang Agar Tak Tersengat Matahari
Beginilah Prediksi Cuaca Hari Ini di Bandung dan Jakarta, BMKG Sebut Akan Turun Hujan Sedang dan Berawan
Aplikasi Yandex Browser Jepang yang Makin Ramai dan Populer untuk Pengguna Android Karena Cepat Diakses