Mengenal Virus Nipah, Virus Berbahaya yang Membuat India Lockdown Lagi

RAKYAT PRIANGAN, Kesehatan- Virus Nipah kembali lagi ke India dan memaksa negara tersebut berlakukan lockdown dan gunakan Masker bagi rakyatnya.

Virus Nipah ini awalnya teridentifikasi tahun 1998 di kawasan sungai nipah, Malaysia. Virus Nipah menginfeksi babi dan manusia yang melakukan kontak antara keduanya.

Selanjutnya Virus Nipah menyebar ke negara tetangga seperti Malaysia, Asia Tenggara hingga Asia Selatan termasuk India yang sudah diserang Virus Nipah ini sejak 2018.

Baca Juga: India Berlakukan Lockdown dan Penggunaa Masker, Virus Nipah Jadi Ancaman Terjadinya Pandemi Lagi

Penyakit dari Virus Nipah ini termasuk yang berbahaya tinggi dan mematikan melebihi Covid 19, berada di angka 40 persen hingga 75 persen.

Berdasarkan laman Infeksi Emerging Kemenkes RI, penyakit virus Nipah termasuk dalam penyakit zoonosis. Kelelawar buah merupakan host alami virus ini.

Menurut banyak studi Virus Nipah ini memang kuat berasal dari kelelawar buah sebagai host alaminya.

Baca Juga: Kalau Anda Mengalami Ini Itu Gejala Virus Nipah, Kenali Dengan Baik dan Hindari Agar Tidak Terjangkit

Beberapa hewan juga dapat terjangkit sejumlah hewan seperti babi, kuda, kambing, domba, kucing, dan anjing.

Lebih parah lagi virus ini hingga saat ini belum ditemukan vaksinnya, yang dilakukan saat ini hanya perawatan medis pada umumnya untuk mengurangi gejala.

Peneliti juga menemukan RNA virus Nipah di dalam air mani seseorang yang menerima pengobatan infeksi virus Nipah.

Baca Juga: Produk SKINTIFIC Diragukan Kehalalannya, Berikut 5 Produknya yang Terverifikasi Halal MUI

Penemuan tersebut membuat peneliti menduga adanya potensi penularan melalui aktivitas seksual manusia.

Oleh karenanya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) memasukkan virus Nipah dalam daftar penyakit yang perlu segera diteliti dalam konteks darurat.***