• Jumat, 22 September 2023

Mengenal Susi Susanti, Legenda Hidup Badminton Indonesia yang Digunakan Nama Gedung Olahraga di Tasikmalaya

- Minggu, 17 September 2023 | 15:46 WIB
Susi Susanti mantan atlet bulutangkis (Instagram @susysuantiofficial)
Susi Susanti mantan atlet bulutangkis (Instagram @susysuantiofficial)

RAKYAT PRIANGAN, Olahraga- Siapa tidak kenal Susi Susanti? legenda hidup Bulutangkis putri Indonesia yang berhasil meraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992.

Nama Susi Susanti di Tasikmalaya sangat dibanggakan, hingga sekarang namanya terpampang menjadi nama gedung olahraga yang dikenal dengan GOR Susi Susanti.

Lucia Francisca Susi Susanti atau yang lebih dikenal dengan nama Susi Susanti menikah dengan suami pemain Bulutangkis juga, yaitu Alan Budikusuma.

Baca Juga: Mengenal Rohana Kudus, Jurnalis Muslimah dan Pahlawan Nasional Indonesia yang Tidak Sepopuler RA Kartini

Susi Susanti lahir dan besar di Tasikmalaya, dan memulai karier Bulutangkis di klub milik pamannya, PB Tunas Tasikmalaya.

Setelah berlatih selama 7 tahun di sana dan memenangkan kejuaraan bulu tangkis tingkat junior, pada tahun 1985 ketika Susi menginjak kelas 2 SMP, ia pindah ke Jakarta untuk lebih serius menjalani dunia bulu tangkis.

Di Jakarta, Susi tinggal di asrama dan bersekolah khusus untuk atlet. Pergaulannya terbatas dengan sesama atlet dan jadwal latihannya pun sangat padat.

Baca Juga: Mengenal KH CHoer Affandi, Murid KH Zaenal Musthofa yang Mendirikan Pondok Pesantren Miftahul Huda

Enam hari dalam seminggu, Senin sampai Sabtu mulai dari pukul 07.00 hingga pukul 11.00, kemudian dilanjutkan dari pukul 15.00 sampai pukul 19.00.

Susi Susanti punya prestasi yang luar biasa yaitu ia pernah meraih medali emas pada Olimpiade Barcelona 1992. Ditambah lagi, ia juga meraih empat gelar juara All England pada tahun 1990, 1991, 1993, dan 1994.

Selain itu, ia juga memiliki segudang prestasi lainnya, misalnya juara World Cup 1989 ,1990, 1993, 1994, 1996, serta 1997 hingga juara World Badminton Grand Prix pada tahun 1990, 1991, 1992, 1993, 1994 dan 1996.

Baca Juga: Sosok Prabu Siliwangi, Raja yang Berhasil Membawa Kerajaan Pajajaran dan Galuh Berjaya

Setelah pensiun di usia 26 tahun, Susi Susanti dan suaminya menjadi pengusaha disamping ia menjadi ibu rumah tangga serta pengurus PBSI atau Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia. Mereka juga mengembangkan brand raket bernama Astec (Alan-Susi Technology).

Menurut Susi Susanti, awal dari tiap langkah menuju kesuksesan yaitu dengan memiliki kepercayaan diri. Keyakinan diri juga bisa mengalahkan rasa takut. Inilah mindset yang ia punya saat bertanding di kompetisi bulu tangkis.***

Halaman:

Editor: Azhar Fakhru Rijal

Sumber: Merdeka

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X